Kemah Jurnalistik PWI Tanbu Jadi Pertama Di Kalsel,  Narsum Berikan Ilmu Jurnalistik pada Pelajar

Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tanah Bumbu persembahkan kemah Jurnalistik bagi para pelajar siswa dan siswi tingkat SMP, SMA, dan mereka didampingi  ibu dan bapak guru, dan  kegiatan ini merupakan program kerja PWI, dan akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan.

Alhamdulillah Kemah jurnalistik pada hari ini secara resmi dibuka Ketua PWI Kabupaten Tanah Bumbu, Slamet Riadi dan didampingi sejumlah pengurus serta anggota PWI yang baru dilantik untuk periode 2025 – 2028.

Ia mengapresiasi kemah jurnalistik yang digelar PWI tersebut berdampak positif bagi para pelajar yang ada di Tanah Bumbu, dengan tujuan untuk membekali ilmu jurnalistik, seperti cara menulis dan memberikan informasi yang benar dan Fakta, bukan Opini.

Selain itu, para nara sumber juga menjelaskan cara mencari berita dari nara sumber, tentunya kita utamakan etika saat bertanya atau konfirmasi terhadap berita yang mau kita tulis atau yang mau ditayangkan, hal ini berlaku untuk media resmi online maupun bagi penggiat dimedia sosial (Medsos).

Terlaksananya kemah jurnalistik yang  dilaksanakan selama 2 hari, mulai Sabtu dan Minggu, 30-31 Agustus 2025, berkat adanya kolaborasi antara PWI Tanbu dengan Diskominfo SP, Pelindo, Kejaksaan, BPBD, Parawista dan Rei Beach Cafe yang ada di batulicin, berlangsung di pantai rindu alam Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu, Sabtu (30/8/2025) siang.

Terlihat sangat antusias 40 peserta dan guru pendamping mendengarkan dan mencatat ilmu jurnalistik yang dipaparkan oleh nara sumber dari PWI Tanbu, seperti wakil ketua bidang Pendidikan Fuja Mandela, waket Organisasi Man Hidayat dan Waket bidang Kesejahteraan  Sujud Mariono, dan bagi peserta saat itu diberikan ruang untuk bertanya, dan mereka para peserta sangat aktif dengan pertanyaannya.

Perlu diketahui, dengan dilaksanakannya kemah jurnalistik d pantai wisata rindu alam, tentunya memberikan kesan tersendiri bagi para wartawan yang tergabung dalam organisasi propesi tertua di Indonesia PWI,  karena para nara sumber mampu memberikan materi jurnalistik didalam terbuka. (*/Red).