PPKM Mikro, Desa Barokah Berikan Bantuan Kepada Warganya Yang Isoman
Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Kasus penyebaran Covid-19 di Indonesia termasuk di daerah Kabupaten Tanah Bumbu dalam beberapa waktu terakhir telah menunjukkan tren peningkatan.
Untuk itu demi menanggulangi penyebaran wabah tersebut, Kemendagri telah memberikan arahan untuk mengoptimalkan penerapan Pos Penanganan Covid-19 dan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Mikro di tingkat Desa atau Kelurahan.
Termasuk yang dilakukan oleh desa-desa di Kabupaten Tanah Bumbu salah satunya Desa Baroqah yang berada di Kecamatan Simpang Empat.
Kepala Desa Baroqah Hendra Jayadi, S.AP melalui Sekertaris Desa Taupik Rahman saat dikonfirmasi di ruang kerjanya pada Senin (12/07/2021), mengatakan bahwa saat ini Pemerintah Desa Baroqah turut memberlakukan PPKM Mikro di wilayahnya.
Melalui PPKM Mikro ini, Pemerintah Desa Baroqah berkoordinasi dengan unsur terkait memberlakukan penyekatan di jalan beberapa RT yang ditempati oleh warga yang terkonfirmasi Covid-19.
“Artinya tidak secara keseluruhan, hanya di beberapa tempat yaitu di RT. 11 dan RT. 14, jadi kami lakukan penyekatan disana agar masyarakat yang terkonfirmasi dapat melakukan isolasi mandiri, membatasi warga yang keluar masuk sehingga penyebaran Covid ini dapat ditekan,” jelasnya.
Selain melakukan penyekatan, ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya juga telah melakukan sosialisasi terkait Prorokol Kesehatan serta memberikan masker secara gratis di sejumlah tempat yang ramai dikunjungi warga seperti warung kopi, angkringan atau cafe-cafe.
Ia mengatakan bahwa berbagai kegiatan yang dilakukan tersebut bukan bermaksud untuk menakut-nakuti warga, namun pihaknya memberikan arahan secara humanis agar masyarakat juga dapat memahami bahwa saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir.
Kecamatan Simpang Empat sendiri merupakan zona merah dan hingga berita ini diturunkan diketahui sebanyak 36 warga Desa Baroqah yang saat ini dikonfirmasi positif dan tengah menjalani perawatan dan isolasi mandiri.
Untuk itu, ia juga menambahkan bahwa pihaknya menganggarkan dari dana desa akan segera memberikan bantuan kepada warga-warga tersebut.
“Insya Allah dalam waktu dekat akan kita berikan bantuan berupa sembako kepada warga yang mengidap Covid-19 atau yang sudah menjalani isolasi mandiri guna meringankan beban mereka di tengah pandemi ini,” kata Taupik.
“Yang terpenting kepada seluruh masyarakat kita bersama-sama untuk tetap mematuhi prokes 5M, yaitu dengan mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas guna memutus penyebaran Covid-19 di wilayah ini,” imbaunya. (*/red)
