Ketua penggerak PKK kab. Madiun membagikan bunga kepada pengendara yang lewat dalam rangka Hari Aids Internasional

Obsesinews.com,Madiun- Penyebaran AIDS Di saat ini sudah sangat memprihatinkan dikarenakan masyarakat sekarang sangat mengabaikan dan pengawasan kepada anak-anaknya, selain itu juga diharapkan dari pihak orang tua dan masyarakat untuk selalu memperhatikan kesehatan terutama Hubungan Sexs bebas.

Dalam Hal ini untuk pencegahan AIDS dan mengurangi penyebarannya maka masyarakat harus waspada dan menghindari terjadinya hubungan sexs bebas , karena dengan adanya sexs bebas ini kalau sudah tidak terbendung maka bahaya penyakit aids akan menyebar bertambah banyak terutama di Kab. Madiun.

Ketua penggerak PKK Kab Madiun Didampingi Ibu- ibu PKK

Untuk menghindari dengan adanya sexs bebas dan bahaya penyakit AIDS menyebar lebih banyak lagi masyarakat harus memiliki keimanan, jangan sampai terjerumus ke hal-hal negative khususnya dalam hubungan sexs bebas, dan pencegahannya harus berbuat positif dan mengisi waktu luang untuk kegiatan yang positif.
Dalam Rangka Hari AIDS Sedunia 1 Desember 2016, Pemerintah Kab.Madiun melaksanakan aksi simpatik Di Caruban di Jl.A.Yani (Pertigaan Lampu Merah ) dengan Acara membagikan Bunga dan Leaflet tentang bahaya HIV Aids dan Pencegahannya, Selasa (6/12).

Pelaksanaan Hari AIDS sedunia ini di pimpin oleh Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kab.Madiun yang diwakili oleh Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Ibu Lies Iswanto, S.Sos, yang didampingi oleh para anggota PKK. Turut Hadir pula dalam Acara tersebut  KPAD( Komisi Penanggulangan AIDS Daerah), Iwama , Wartawan dan Para simpatisan yang juga ikut membagikan bunga dan leaflet dalam acara tersebut.

Tujuan Diadakan Kegiatan ini adalah untuk mengingatkan Kepada Masyarakat akan Bahaya HIV AIDS karena belum ada obatnya. tapi bisa dalam pencegahan dini haus dimulai dari diri sendiri, keluarga, lingkungan dan masyarakat ā€Jelas Bu Lies Iswantoā€.

Kabupaten Madiun termasuk daerah rawan Aids, dalam hal ini mulai dari 2012 sampai sekarang yang terjangkit aids kurang lebih 475 orang, maka dari itu Kab.Madiun termasuk 10 besar seluruh Jawa Timur ā€œJelas Kadinkes Kab.Madiunā€ (rel/ red)