ASDP Resmi Terapkan Pembayaran Non Tunai di Pelabuhan Ferry Batulicin

Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Digitalisasi pembayaran, pengguna jasa penyeberangan di Pelabuhan Ferry Batulicin yang sebelumnya menggunakan metode pembayaran tunai resmi beralih menjadi pembayaran cashless atau non tunai.

Hal ini ditandai dengan diadakannya kegiatan Ceremony Go-Live Ticketing System dan Pembayaran Transaksi Non Tunai yang diadakan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Batulicin di Pelabuhan Ferry Batulicin, Rabu (09/03/2022).

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Batulicin, Justan Gafaru menyampaikan bahwa sejak Senin (07/03) perusahaan telah melaksanakan uji coba pembayaran tiket secara non tunai dengan menggunakan kartu elektrobik.

“Alhamdulillah sejak hari Senin kemarin, penerapan transaksi secara non tunai telah berjalan penuh 100% sampai dengan hari ini dan tentunya tidak lepas dari dukungan Pemerintah Daerah serta pihak terkait lainnya,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa ini merupakan salah satu bentuk transformasi bisnis dari PT ASDP Indonesia untuk terus beradaptasi dengan perkembangan zaman sekaligus dalam rangka meningkatkan pelayanan yang lebih baik kepada pengguna jasa penyeberangan.

Selain itu dengan penerapan sistem yang baru ini, data pengguna jasa yang diperoleh perusahaan akan lebih akurat sehingga hak asuransi penumpang akan lebih terjamin.

“Pembayaran tentu akan lebih cepat dan harga tiket tetap sesuai dengan tarif, jadi saat di loket tidak pelu lagi repot akan mengambil uang kembalian kemudian pengguna jasa tidak perlu membawa uang tunai dan cukup membawa kartu,” jelas Justan.

Sementara itu Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Ir. Mariani, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada PT ASDP Indonesia Cabang Batulicin yang telah memperluas digitalisasi penyeberangan di Bumi Bersujud.

Penerapan metode pembayaran non tunai ini dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat terlebih pengguna jasa dengan memberikan rasa aman dan nyaman terhadap jaminan asuransi serta kelengkapan manifest penyeberangan.

Pemerintah Daerah berharap transaksi yang menjadi lebih mudah, praktis, terhindar dari uang palsu serta mendukung protokol kesehatan Covid-19 ini dapat mengubah kultur pengguna jasa penyeberangan untuk melakukan reservasi dan pembelian tiket secara online.

“Semoga kemanfaatan ini tidak hanya dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu tetapi juga masayarakat luas,” harapnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dishub Tanbu, Polres Tanbu, Kodim 1022/Tnb, Kejari Tanbu, Camat Batulicin, perbankan serta tamu undangan. (**/Red)