Sambut Hari Jadi Kabupaten, Wakil Bupati Tanah Bumbu Buka Lomba Balogo dan Kreasi Barang Bekas
Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Dalam rangka menyambut Hari Jadi Kabupaten Tanah Bumbu Ke-19, Wakil Bupati Tanah Bumbu M. Rusli membuka Lomba Balogo dan Lomba Kreasi Barang Bekas Tingkat Kabupaten di halaman Kantor Disbudporpar Tanbu, Rabu (30/3/2022).
Kegiatan yang digelar oleh Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporpar) Kabupaten Tanah Bumbu ini diikuti peserta yang terbagi menjadi dua kategori yaitu perwakilan SKPD di lingkungan Pemkab Tanbu dan masyarakat umum.
Kepala Disbudporpar Tanbu Hamaluddin Tahir melalui Kabid Kebudayaan, Muhammad Napii menyampaikan bahwa Lomba Balogo ini adalah event atau kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh Disbuporpar Tanbu setiap tahunnya.
Selain dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten, dilaksanakannya Lomba Balogo ini bertujuan sebagai upaya Pemerintah Daerah untuk melestarikan permainan tradisional daerah.
Menurutnya, Balogo sebagai salah satu permainan atau olahraga tradisional daerah merupakan budaya turun temurun yang sudah selayaknya perlu untuk dipertahankan keberadaannya terlebih di tengah gempuran teknologi.
Oleh sebab itu dirinya juga mengajak kepada penggiat olahraga tradisional dan seluruh elemen masyarakat agar dapat ikut memajukan dan melestarikan permainan tradisional Balogo ini kepada generasi yang alan datang.
Sementara itu untuk Lomba Kreasi Barang Bekas, Kabid Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Pengparekraf) Eddy Sukhrawardi, menambahkan bahwa lomba ini diharapkan dapat meningkatkan daya kreativitas masyarakat dalam mengolah barang bekas yang sudah tidak terpakai.
“Melalui kegiatan ini hal-hal yang harusnya sudah terbuang menjadi sampah, justru dapat ubah menjadi barang yang dapat dimanfaatkan. Selain mempunyai nilai seni juga ada nilai ekonomi sehingga barang tersebut dapat dijual kembali,” pungkasnya.
Wakil Bupati Tanah Bumbu M Rusli dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Lomba Kreasi Barang Bekas dan Lomba Balogo yang diikuti SKPD dan umum dalam rangka memeriahkan HUT Tanbu Ke-19.
Menurut Wakil Bupati, kegiatan ini dapat menjadi sarana berkreasi masyarakat untuk memanfaatkan barang yang tadinya tidak terpakai menjadi barang yang lebih bermanfaat sehingga secara tidak langsung ikut berperan dalam menanggulangi limbah pencemaran lingkungan.
“Sebagai usaha untuk pelestarian nilai
dan nilai budaya melalui olahraga permainan tradisional perlu di perkenalkan kepada generasi muda. Sehingga mereka dapat mengetahui dan menghargai nilai-nilai luhur dari peninggalan budaya masa lalu yang perlu dijaga dan dilestarikan,” ucap Rusli. (*/Red).