Sukseskan Regsosek, BPS Kalsel Harapkan Partisipasi dan Dukungan Masyarakat

Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tanah Bumbu menggelar Rapat Koordinasi Daerah terkait Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) Tahun 2022 Kabupaten Tanah Bumbu di Aula Hotel Ebony Batulicin, Selasa (20/09/2022).

Kegiatan yang dibuka oleh Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar, turut dihadiri Kepala BPS Provinsi Kalimantan Selatan, Kepala BPS Kabupaten Tanah Bumbu, Kepala Dinas Kominfo SP, serta tamu undangan.

Kepala BPS Kab. Tanah Bumbu, Rudi Nooyadi, menyampaikan bahwa kegiatan Regsosek ini merupakan amanah baru BPS Tanbu dari Pemerintah guna mewujudkan satu data yang menunjang program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat tepat sasaran.

Melalui Regsosek, akan terhimpun basis data seluruh penduduk yang terdiri atas profil, kondisi sosial, ekonomi, dan tingkat kesejahteraan yang berhubungan dengan data induk kependudukan serta basis data lainnya hingga tingkat desa/kelurahan.

Dalam pendataan ini, BPS Tanbu akan mengerahkan sebanyak 562 orang, yang direkrut dari seluruh Desa dan Kecamatan yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu, dengan pendataan yang dimulai pada 15 Oktober 2022 hingga 14 November 2022.

Kepala BPS Provinsi Kalimantan Selatan, Yos Rusdiansyah, menyebutkan bahwa kegiatan Reksosek ini merupakan momentum awal dalam reformasi sistem data, perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Tanah Bumbu.

Reformasi yang dimaksud agar data yang dihimpun dalam Regsosek diharapkan menjadi penyatu dari data-data perlindungan sosial yang ada selama ini, sehingga hasil dari pendataan Regsosek menjadi sumber data utama untuk berbagai keperluan program intervensi mulai dari Pemerintah Pusat, Provinsi hingga Kabupaten/Kota.

“Untuk mensukseskan kegiatan Regsosek ini BPS tidak sendirian, tetapi BPS juga berkolaborasi dengan berbagai Kementerian dan Lembaga Nasional, juga dibantu dengan mitra-mitra diluar organik BPS yang turun ke lapangan serta dilatih secara berjenjang guna melakukan pendataan sesuai SOP yang benar sehingga menghasilkan data yang akurat dan berkualitas,” jelasnya.

Selain itu guna menunjang keberhasilan Regsosek ini, juga diperlukan partisipasi yang baik oleh masyarakat untuk memberikan data dan informasi yang diperlukan kepada petugas penghimpunan data yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Terkait isu kebocoran data yang merebak ini, ia menambahkan bahwa BPS Pusat telah mengambil langkah-langkah pengamanan data bersama dengan BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara) sehingga keamanan dan kerahasiaan data dapat terjaga dan kepercayaan masyarakat juga dapat terkawal.

Oleh sebab itu selaku Ketua BPS Provinsi Kalimantan Selatan, Yos Rusdiansyah menghimbau kepada masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan termasuk di Kabupaten Tanah Bumbu, untuk mau menerima dan memberikan jawaban atas pertanyaan yang diberikan petugas.

“Kami berharap kepada masyarakat, berikanlah jawaban yang sejujur dan seakurat mungkin, hingga data ini dapat berguna untuk kepentingan pembangunan masyarakat Indonesia kedepannya,” ujar Yos. (*/Red).