Obsesinews.com, Tanah bumbu,  Event Tahunan Indonesian Fire & Rescue Challenge (IFRC) ke 20 yang di gelar di Kabupaten Tanah Bumbu Kalsel mulai Tanggal 01 sampai 12 September 2023 sebagai tuan rumah PT. Borneo Indobara (PT. BIB).

Pada Sabtu (02/09/23), ajang IFRC dibuka oleh Bupati Tanah Bumbu H.M. Zairullah Azhar dengan dihadiri Direktur Teknik Lingkungan Mineral dan Batubara Ditjen Mineral dan Batubara Kementerian ESDM RI, Sunindyo Suryo Herdadi, ST., M.T, Ketua Perhimpunan Profesi Penyelamat di Bidang Pertambangan dan Energi Indonesia (PERTAPINDO), Sri Rahardjo, Chief Operating Officer (COO) PT BIB R. Utoro, Kepala Teknik Tambang (KTT) PT BIB Riadi Simka Pinem, Ketua Organizing Committee IFRC PT Borneo Indobara Supandi dan para Dewan Juri IFRC.

Pantauan obsesinews.com, Senin (4/9/23) dilokasi gelaran event yang diikuti oleh 24 Tim Rescue dari perusahaan tambang, migas dan energi tersebut nampak para peserta sangat antusias dan bersemangat menampilkan kemampuan terbaiknya dalam aksinya melakukan pertolongan maupun penyelamatan disaat terjadi kebakaran.

Gelaran event tersebut bukan semata mata perlombaan namun lebih bertujuan mengasah ketrampilan dan sebagai sarana upgrade kemampuan mereka sebagai ujung tombak dalam melakukan pertolongan maupun mengatasi keadaan darurat yang sering terjadi di lapangan.

Ada hal yang menarik perhatian, PT. Borneo Indobara sebagai tuan rumah IFRC 20 juga menghadirkan UMKM lokal serta Masyarakat dan pelajar SD yang didampingi tenaga pengajar untuk memberikan diedukasi tanggap darurat.

 

Terkait undangan PT. BIB tersebut salah seorang Guru pendamping SDN Karang indah mengungkapkan, tentunya sangat menggembirakan bagi pihak sekolah dan masyarakat sekitar yang diundang dan memberikan apresiasi dengan adanya ajang IFRC tersebut.

” hal tersebut sangat bagus, karena ini kali pertama kami masuk ke daerah tambang. Tadi saat kesini kami juga diedukasi rambu rambu jalan, kemudian kesini nya kami diedukasi terkait tanggap darurat melalui ajang IFRC yang diperagakan oleh para peserta,” ungkap Fitriatun Fadillah, Senin (04/09/23).

Dirinya,” Terpesona dengan lokasi dan sarana kegiatan IFRC dinilai sangat bagus, Imbuh Fitri.

Dilokasi terpisah KPP salah satu Pelaku UMKM juga menampilkan produk lokal yaitu Kopi Tapin antusias turut serta mensukseskan event tahunan tersebut.

“Standnya memperkenalkan produk UMKM Lokal yaitu produk kopi Tapin, Kalimantan Selatan serta sovenir gelang simpe yang diberikan gratis buat para pengunjung yang singgah dan bagi pengunjung yang ingin memeriksakan diri pihaknya juga menyediakan periksa dan Tes gula, kolesterol gratis yang disiapkan oleh pihaknya,” ungkap Novi selaku penanggung jawab Stand KPP.

Dilokasi gelaran IFRC 20 nampak Tim peserta sangat antusias menyelesaikan tantangan Series One hari pertama yaitu terbagi Structural Fire Fighting (SFF), Confinet Space Rescue (CSR), dan Mud Rescue (MDR).

Salah satunya adalah Tim peserta dari PT. Preeport Indonesia nampak usai menaklukkan tantangan SFF yang tentunya sangat menguras tenaga dan keahlian namun mereka berhasil menyelesaikan tantangan tersebut.

Alfonso Kapten Tim Rescue PT. Preeport ketika ditemui usai menaklukkan tantangan SFF mengungkapkan, hal tersebut terbiasa Timnya lakukan sebab medan kerja tidak terlalu berbeda dengan Medan kerja di PT. Preeport, namun karena mungkin ini sarana baru dan belom mengetahui medannya itu yang dirasa menjadi tantangan Tim melakukan penyelamatan.

“lingkungan kerja dan cuaca hampir sama dengan yang ada di tempat Tim PT. Preeport, jadi tidak ada kendala yang berarti bagi Timnya menaklukkan tantangan Rescue,” Kata Alfonso.

Disinggung sarana kegiatan dia mengatakan,” sarana yang disediakan PT. BIB untuk acara IFRC 20 sudah sangat bagus,” imbuhnya. (*/Red)