Tingkatkan Ekonomi UMKM, Kodim 1022/TNB dan Posko Satu Jiwa Gelar Pelatihan Gratis

Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Dalam rangka memperingati HUT TNI yang ke-78 dan 3 tahun Posko Satu Jiwa bersama Rakyat, Kodim 1022/Tanah Bumbu bersama Posko Satu Jiwa mengadakan pelatihan pembinaan gratis.

Kegiatan pembinaan meliputi Menjahit, Membuat Kue, dan Mengolah Masakan Kuliner untuk UMKM. Pelatihan ini berlangsung selama 4 hari, dari Sabtu, 30 September 2024, hingga 4 Oktober 2023, dengan diikuti oleh sekitar 70 peserta dari berbagai Desa di Tanah Bumbu.

Ketua Posko Satu Jiwa, Pelda Indro Turseno, menyebutkan bahwa keberhasilan kegiatan ini berkat dukungan Komandan Kodim 1022/Tanah Bumbu, Letkol Inf Aldin Hadi SH., M.Tr(Han), yang menyumbangkan mesin jahit listrik untuk memudahkan peserta pelatihan.

Dengan semangat motto Dandim yanni “Bersatu untuk maju, Bersama untuk Sejahtera,” kegiatan ini bertujuan utama untuk menciptakan kemandirian ekonomi bagi peserta.

Pria yang juga merupakan Babinsa Kodim 1022/Tnb itu berharap keterampilan yang diperoleh para peserta akan meningkatkan penghasilan keluarganya dan menciptakan lapangan pekerjaan baru.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian (DKUMP2) Tanah Bumbu, yang diwakili oleh Syarwani sebagai Sekretaris Dinas Koperasi. Pasi tertorial dari Kodim 1022/Tanah Bumbu, Srm Sutrisno, juga turut hadir mewakili Komandan Kodim.

Pelda Indro menambahkan seusai kegiatan ini, peserta akan terus difasilitasi hingga mereka dinyatakan mandiri dalam bidang masing-masing.

“Alhamdulillah di hari pertama ini ibu-ibu begitu semangat dan sudah kita kelompokkan sesuai bidangnya yang diinginkan dan langsung diambil alih oleh pembimbing koordinatornya,” sambungnya.

Peserta, yang telah dibagi ke dalam kelompok-kelompok tersebut sesuai minat dan keterampilan, mendapatkan bimbingan dari instruktur berpengalaman seperti Alex Taylor dan Izaey Taylor untuk bidang menjahit serta Mila Mil’s Bakery untuk bidang makanan dan kue.

“Semoga kegiatan ini dapat berhasil membantu peserta menjadi mandiri secara ekonomi dan mendorong perkembangan usaha mikro di lingkungan mereka, dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitarnya,” harap Pelda Indro. (*/Red).