Kades Sumber Baru Serta Para Undangan

Obsesinews.com,Tanah Bumbu-Berbagai macam piagam penghargaan dan prestasi yang sudah diraih Desa Sumber Baru, dan sudah selayaknya mewakili lomba Desa Tingkat Kabupaten.
Setelah lomba Desa tingkat Kecamatan menjadi juara satu mereka dipastikan mewakili lomba Desa Kabupaten.

Zainal Arifin Kepala Desa Sumber Baru dalam sambutanya dihadapan Tim penilai lomba desa Kabupaten, Selasa (11/04) hadir diantaranya Muspika, Masyarakat dan tamu undangan lainnya menggatakan,” bahwa Desa Sumber Baru memili profil yang lengkap kedepan kehidupan masyarakat bisa mandiri dan sejahtera.

“Hal ini sudah terlihat dari mulai sekarang masyarakat Desa Sumber Baru sudah banyak taraf hidupnya sosial ekonominya membaik.

“Zainal Arifin selalu mempertahankan dan mempriolitaskan  di sektor lahan perkebunan, pertanian. Sektor tersebut sebagai penyanga perekonomian masyarakat Desa Sumber Baru kedepan.

“Dia juga mengucapkan terima kasih ke pada warga masyarakatnya atas dukungganya dan gotong rayongnya Selama ini sehingga Desa Sumber Baru selalu mendapatkan piagam penghargaan dan prestasi.

Sampai saat ini berkat partisipasi warga masyarakatnya Desa Sumber Baru mendapat kepercayaan  mewakili lomba Desa tingkat Kabupaten.

Mereka berharap lomba Desa  tingkat Kabupaten ini bisa berhasil dan membuktikan juara satu, selanjutnya bisa mewakili  di tingkat Propinsi,” kata Kades Sumber Baru.

Ichshan Kabid Penyelenggaraan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa Kab.Tanah Bumbu dalam sambutannya mengatakan,” pertama mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas penyambutannya.

“Penilaian lomba Desa yang paling mendasar adalah profil Desa, khususnya penilaian program kegiatan rutin tahun 2015 dan 2016 dan proges atau dampak dari program atau kegiatan itu.Makanya sekarang terbit Permendagri No.81Th 2015, tentang  kelurahan dan desa.

“Sistem cara Lomba Desa sekarang dan dulu berbeda, kalau sekarang harus melalui proses dari bawah, agar nantinya kalau mewakili tingkat nasional bisa bersaing dengan desa desa yang ada di jawa.Karena desa di jawa masyarakat atau aparatur desanya  SDM sudah siap,”jelasnya.

Ichshan menambahkan,”Jadi khususnya desa yang dari luar jawa harus banyak belajar, Namun tidak menutup kemungkinan asal mau berusaha keras belajar apa yang di harapkan pasti akan tercapai,” tandasnya.(Ag/ red)