Jangan Lengah Beberapa Kecamatan di Tanbu Masih Zona Kuning

Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tanah Bumbu terus memperbarui data penularan Covid-19 di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu, Selasa (29/06/2021).

Berdasarkan data yang disebutkan terdapat penambahan warga yang terinfeksi Covid-19 sebanyak 9 orang.

Kemudian untuk data kasus warga yang dinyatakan sembuh juga terdapat penambahan sebanyak 6 orang.

Dan untuk data kasus warga yang dinyatakan meninggal dunia tidak mengalami perubahan.

Adapun rincian kasus di Tanbu yang terkonfirmasi Covid-19 hingga saat ini sebanyak 2.938 kasus dengan 111 orang masih menjalani perawatan, 2.736 orang dinyatakan sembuh, dan 91 orang dinyatakan meninggal dunia.

Berikut rincian sebaran 111 kasus warga positif Covid-19 yang saat ini tengah menjalani perawatan yaitu di Simpang Empat 37 orang, Karang Bintang 3 orang, Batulicin 4 orang, Kusan Tengah 7 orang, Kusan Hilir 1 orang, Sungai Loban 7 orang, Mantewe 5, Kusan Hulu 2 orang, Kuranji 4 orang, Angsana 13 orang, dan Satui 25 orang.

Dengan demikian saat ini Kecamatan yang disebutkan diatas dinyatakan sebagai zona kuning.

Sedangkan hanya tersisa satu Kecamatan yang dinyatakan menjadi zona hijau yakni Kecamatan Teluk Kepayang.

Koordinator Humas Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tanah Bumbu, Ardianyah, mengatakan dengan terjadinya penambahan kasus Covid-19, ia mengimbau kepada warga Tanah Bumbu untuk tidak perlu panik.

Meskipun demikian dirinya juga mengajak masyarakat untuk lebih waspada serta lebih disiplin dan turut berperan aktif dalam mencegah penularan Covid-19 dengan terus menerapkan protokol kesehatan.

Ia berharap kedisiplinan dan kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan harus ditingkatkan guna menekan angka penyebaran Covid-19 di wilayah Bumi Bersujud.

“Kita harus tetap waspada dengan terus disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M yang telah dianjurkan pemerintah yakni dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun serta menjaga jarak saat beraktivitas diluar rumah serta mengurangi kegiatan diluar rumah demi keselamatan dan kesehatan bersama,” ujarnya. (*/red).