Pangdam VI/Mulawarman Bersama Danrem 101/Antasari Dampingi Presiden RI Tinjau Vaksinasi di Kalsel
Obsesinews.com, Banjarmasin – Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, S.E., M.M., M.Tr.(Han) bersama dengan Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah mendampingi Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo yang melaksanakan kunjungan kerja di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin, Kamis (21/10/21).
Presiden RI melaksanakan peninjauan vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat Kalimantan Selatan. Peninjauan dipandu oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan.
Pada saat peninjauan, Presiden RI juga didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara, Gubernur Kalimantan Selatan, dan Walikota Banjarmasin. Dilanjutkan kegiatan Video Conference dengan 13 Kabupaten dan Kota se-Provinsi Kalimantan Selatan.
Ir. H. Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan “Saya datang ke Provinsi Kalimantan Selatan untuk memastikan percepatan vaksinasi yang ada di kota dan kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan, dan kita harapkan ini segera dapat memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat, sehingga masyarakat kita dapat beraktivitas normal seperti biasa. Perluasan vaksinasi ini penting kita lakukan, untuk mengontrol laju penularan Covid-19, mempertahankan terus tren penurunan kasus Covid-19 di seluruh tanah air, dan kita ingin juga segera menggerakkan perekonomian riil yang ada di daerah-daerah, dan menjaga pertumbuhan ekonomi nasional. Akhir desember kita berharap 70% warga kita sudah tervaksin”, ucapnya.
Lanjut dijelaskan, “Saya melihat antusias dari masyarakat sangat baik, oleh sebab itu pelayanan dengan kecepatan tinggi untuk vaksinasi harus segera dilaksanakan. Untuk seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan, saya betul-betul minta agar pemerintah daerah dibantu oleh Polres dan Kodim untuk segera menyelesaikan, mempercepat vaksinasi dengan target 70% bisa kita capai”, pungkasnya.
Usai kegiatan peninjauan vaksinasi dilanjutkan kegiatan peresmian Jembatan Sei Alalak, dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19. (**/Red)
