Obsesinews.com,Blitar- Sebanyak 50 Mahasiswa Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar mengikuti kegiatan Diklat Bela Negara di Monumen Trisula, Kecamatan Bakung Kabupaten Blitar, Rabu (1/3).
Dalam kegiatan ini mahasiswa didampingi oleh anggota Kodim 0808 Blitar yang juga bertindak sebagai pemateri.
“Kegiatan ini Monumen Trisula ini adalah rangkaian dari kegiatan bela Negara yang digelar oleh Unisba Blitar sejak Sabtu (25/2/2017), bertujuan memupuk kesadaran bela negara terhadap mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa,” kata Rektor Unisba Blitar, Dr.Hadi Siswanto, MM.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa yang berangkat dari Kampus Unisba dengan mengendarai truk milik Satpol PP Kota Blitar tiba di Kecamatan Bakung sekitar pukul 11.00 WIB.
Berhenti di Balai Desa Ngrejo, mahasiswa melakukan long march menuju Monumen Trisula dengan dipimpin anggota Kodim 0808 Blitar yang terdiri dari Serma Agus dan Serka Samsuri.
Setiba di Monumen Trisula, mahasiswa diserahterimakan kepada anggota Koramil Bakung Sersan Mayor Tulus Widodo yang memberikan materi lintas medan mengelilingi Monumen Trisula berikut sejarahnya.
”Pada Tahun 1968 Partai Komunis Indonesia (PKI) telah bergerak menuju Blitar Selatan dari Jakarta melalui pantai selatan Jawa, mereka membangun basis pertahanan dengan membangun rumah bawah tanah/gua disekitar desa di Kecamatan Bakung,” jelas Sersan Mayor Tulus Widodo dalam paparannya.
“Mereka berencana memberontak kembali.Berkat kesigapan aparat TNI AD rencana PKI dapat terdeteksi dan dihancurkan oleh TNI -AD dalam waktu yang singkat sekitar 3 Bulan,” imbuhnya.
Pasi Terotirial Kodim 0808 Blitar, Kapten Cba Chudori juga menjelaskan,” dalam kegiatan ini selama sehari mahasiswa mendapatkan materi pembekalan Bela Negara tentang sejarah penumpasan PKI di Blitar.
“Kegiatan bela negara ini digelar dalam rangka mengedukasi generasi muda tentang pentingnya landasan semangat bela negara untuk menumbuhkan rasa cinta Tanah Air.
“Setelah mengikuti kegiatan ini saya yakin dampaknya akan sangat luar biasa. Minimal ini akan menjadikan wawasan baru bagi mereka untuk ikut mengajak teman-temannya memahami rasa cinta tanah air dan bela negara,” tandas Chudori. (her/ red)