Obsesinews.com, Nganjuk -Nampaknya Kasus Pencurian Dengan Motif Sama Tidak Banyak Membuat Orang Waspada. Kembali Terjadi Kasus Pencurian Uang Setelah Keluar Dari Bank Di Nganjuk Kota, Selasa (12/9).
Korban adalah Suwadi (34), petani asal Desa Talun Kecamatan Rejoso yang mengambil uang tunai dari Bank senilai Rp 25 Juta tanpa pengawalan polisi. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (12/9) sekitar pukul 12.15 siang. Bermula saat korban mengambil uang Rp 25 juta di BRI Cabang Nganjuk yang dibungkus kresek hitam dan dimasukkan di jok motornya.
Kemudian dia pergi ke Grapari Telkomsel di selatan Alun-alun Nganjuk untuk membeli pulsa, sekitar 5 menit ia melanjutkan perjalanan lagi ke ATM BNI ’46 di Jl. A.Yani Kelurahan Payaman, dan motor diparkir di tepi jalan.
Sekitar 30 menit di dalam bank BNI ’46, korban keluar namun agak curiga saat melihat tali jok motor Honda Beatnya terlepas, Saat dicek ia kaget karena uang Rp 25 juta dalam kresek hilang seketika. Ditanyakan kejadian tersebut pada tukang parkir Bank BNI ’46 namun tidak mengetahuinya, segera korban melapor ke Polsek Kota Nganjuk.
Kapolsek Kota Nganjuk Kompol Totok Widiarto,SH mengatakan, “Ada laporan warga yangg kehilangan uang Rp.25 juta yang baru diambil dari Bank yang dibungkus kresek hitam dan ditaruh dalam jok motor pada Selasa, (12/9) kemarin siang dan masih dalam penyidikan,” ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya.
Terpisah Kapolres Nganjuk AKBP Joko Sadono,SH,SIK,MH melalui Paur Subbag Humas Ipda Trubus menambahkan, “Sebenarnya kita sudah sering sarankan, jika warga masyarakat ambil uang di bank dalam jumlah besar, mintalah bantuan polisi untuk pengawalannya. Tak perlu risau soal biaya karena hal itu sudah tugas kita,” imbuhnya pada “ObsesiNews.com, rabu (13/9). (Agg/ red)