Obsesinews.com, Tanah Bumbu- Guna Menjaga Suasana Damai Segenap Ulama, Habaib, Pimpinan Pondok Pesantren Serta Cendikiawan Muslim Menggelar Silahturahmi di Hall 2 Seroja Lantai 4 Hotel Ebony Batulicin Tanah bumbu, Selasa (21/5).
Kegiatan yang dikemas dalam Forum Silahturahmi tersebut diprakarsai para Ulama Tokoh Agama se-Kabupaten Tanah Bumbu.
Selaku narasumber dalam acara tersebut Ketua MUI Tanbu K.H Fadli Muis, Ketua Pondok Pesantren Tanbu Said Hadid Al- Eydrus, Ketua NU Kecamatan Simpang Empat Alfanudin serta, Habaib Idrus Al Khairit.
Turut hadir Bupati Tanah Bumbu diwakili Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan dan politik H.M. Thaha, Kapolres Tanah Bumbu AKBP Kus Subiyantoro, S.I.K. beserta jajaran, Dandim 1022/Tnb diwakili Dan Unit Intel Kodim Letda Didik Kuat, Ketua KPU Tanbu Makhruri,S.E, Ketua FKUB Tanbu Darmiadi, Wakil Ketua 2 Muhammadiyah Tanbu Dalam, Ketua GMNI Tanah Bumbu M. HELMI, Wakil Ketua NU Tanah Bumbu Anton Sujarwo, Perwakilan LDII Tanbu Ahmad Riyadi, Ketua MUI Kec. Kusan Hilir M. Charis, Ketua MUI Kec. Karang bintang M.Thoyib, Pembina Tamir Masjid Agung AlFalah H.Paijan (Pak Lek Jan), Sekertaris Forza Tanbu/ selaku Ketua Panitia Kegiatan H. Salam, Para Habaib, Tokoh Agama Islam, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Organisasi Mahasiswa Serta Organisasi Kepemudaan Tanbu.
H. Salam selaku ketua panitia Forum Silahturahmi mengucapkan,” Terima kasih kepada para undangan telah bersedia hadir pada hari ini.
“Dengan meningkatkan ketaqwaan demi keselamatan bangsa dan negara agar selalu kondusip dan damai.
Kegiatan ini dilaksanakan Agar dapat mempererat tali silahturahi agar tidak saling fitnah, supaya saling memaafkan satu dengan yang lainnya agar terciptanya sinergritas multaqol ulama, Habaib, pimpinan pondok pesantren, cendekiawan dan mahasiswa muslim Tanah Bumbu,” Ungkapnya ketika membuka Kegiatan.
Sambutan Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Nor yang di bacakan oleh Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan dan politik H.M. Thaha mengatakan,” Pemkab Tanbu mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan ini, karena memiliki peran strategis untuk membangun kembali jalinan silaturahmi, semangat persatuan dan kesatuan bangsa, serta keutuhan NKRI, apalagi suasana politik setelah ditetapkannya hasil Pemilu serentak pada hari ini, masih meninggalkan jejak jejak residual yang dapat menimbulkan keretakan bahkan perpecahan atau disintegrasi bangsa.
“Untuk menjaga persatuan dan kesatuan elemen masyarakat di Kab Tanbu, perlu kiranya melaksanakan langkah-langkah antisipasi, seperti pelaksanaan kegiatan Multaqo ini, dalam rangka menciptakan situasi yang kondusif, aman dan damai untuk Indonesia, khususnya bagi masyarakat Kab Tanbu.
“Di bulan suci Ramadhan ini, pihaknya mengajak seluruh umat Muslim di Kab Tanbu untuk meningkatkan Ukhuwah Islamiyah dalam menjalin Silaturahmi serta menerangi radikalisme, intolerance dan Berita Hoax yang semakin masif saat ini.
“Dengan begitu, maka kita akan dapat menunjukan ibadah puasa Bulan Suci Ramadhan dalam keadaan damai tanpa permusuhan,” pungkas H.M. Thaha.
Dalam kesempatan terpisah Said Hadid Al- Eydrus mengungkapkan,” Tentu merupakan sebuah kebahagian kita bisa bertemu dan silahturahmi pada hari ini dan kusus nya malam ini malam 17 ramadhan agar kita bisa merangkul lagi pada saudara kita karna mana kita ketahui bersama sebagai warga negara RI kita mempunyai hak dan kewajiban yang sama sebagai warga Negara sudah berpasipasi agenda rutin memilih pimpinan kita.
Konspirasi ini sangat banyak menguras perhatian dan energi kita sehingga banyak salah mentafsirkan keadaan pada saat ini melalui medsos yang salah pahan gagal tafsir menjadi sekat terhadap kita apa lagi kita sudah mengetahui hasil keputusan pemilu namun bukan siapa yang menang dan kalah namun ini kemenagan kita bersama karena telah memilih pemimpin.
Ia sebagai praktisi di pendidikan berharap tercipta kedamai serta bisa menjadi Negara yang kita cintai damai.
Ungkapan apresaiasi kepada pihak panitia yang telah mendukung terlaksananya kegiatan hari ini,” pungkasnya.
Senada Ketua MUI Tanah Bumbu K.H. Fadli Muis mengatakan,” Dalam bulan Ramadhan, yang paling mulia adalah pada malam 17 ramadhan turun nya Alquran, dan pada hari ini kita bisa berkumpul dengan para habaib, ulama, pejabat dan tokoh masyarakat untuk dapat mempererat tali silahturami persaudaraan kita.
“Dalam tujuan orang beriman ada 2 yaitu yang pertama kita hidup untuk ibadah sekalipun bekerja itu juga sebagian ibadah dengan niat mencari nafkah untuk keluarga yang ke dua jangan sampai hati kita sakit.
“Kita menginginkan negara kita ini aman dan tentram jangan smpai seperti negara” lain yg terpecah belah kita harus lebih berpandangan panjang dan lebar jangan sampai teepengaruh dengan hawa nafsu semoga negara kita ini selalu bisa menghargai satu dengan yang lainnya karna di Indonesia berbagai macam agama namun kita selalu bisa tetap aman, tentram dan tenang,” terangnya.
Ditambahkan,” Ladang untuk senang itu kalau ada ketentraman dan ketenangan agar kita bisa beribadah dengan nyaman,”pungkas Ketua MUI Tanbu dihadapan ratusan peserta. (Red)