Logo Politeknik Batulicin
Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Akibat pandemi Covid-19, Politeknik Batulicin memperpanjang masa Pendaftaran Mahasiswa Baru (PMB) yang sebelumnya direncakan ditutup pada bulan Juli diperpanjang hingga bulan September.
Hal tersebut sebagaimana yang disampaikan oleh Direktur Politeknik Batulicin, H Idjra’i, M.Pd, kepada Obsesinews.com, Rabu (07/07/2020).
Mahasiswa Politeknik Batulicin
Ia menerangkan bahwa, “kami dari Politeknik Batulicin ingin memberikan kesempatan kepada masyarakat di Kabupaten Tanah Bumbu yang ingin bergabung di Politeknik Batulicin yang mungkin terkendala masa Corona(Covid-19), karena itu masa pendaftaran pun diperpanjang hingga September 2020 mendatang dengan biaya kuliah yang murah,” ungkapnya.
H Idjra’i juga menambahkan bahwa Politeknik Batulicin di masa pandemi ini telah mendapatkan bantuan dari Pemkab Tanah Bumbu berbentuk dana yang dipergunakan untuk membayar gaji Dosen tetap dan dosen tidak tetap, pembelian buku serta alat praktikum portable, dan kegiatan teknis seperti seminar.
Gedung Politeknik Batulicin
“Dengan adanya dukungan finansial dari Pemkab Tanah Bumbu maka sangat membantu masyarakat Tanah Bumbu karena bisa kuliah di Polibali (Politeknik Batulicin) dengan biaya kuliah yang murah,” papar Idjra’i.
Oleh karena itu Direktur Politeknik Batulicin tersebut mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu atas support yang telah ditunjukkan pemerintah baik berupa dukungan moril maupun materil kepada kampusnya.
Dosen Pengajar di Politeknik Batilicin
H Idjra’i juga berpesan agar masyarakat Tanah Bumbu yang hendak berkuliah agar dapat segera mendaftarkan dirinya ke Politeknik Batulicin.
“Dosen Pengajar di Politeknik Batulicin berasal dari 3 perguruan tinggi, yaitu dari Institut Teknologi Surabaya, Universitas Negeri Makassar serta dari Malang dan semua dosen merupakan lulusan S.2.”
“Program Keahlian yang saat ini tersedia di Politeknik Batulicin ada 4 jenis yaitu D3 Teknik Manufaktur, D3 Teknik alat Berat, D3 Teknik Pertambangan, dan D3 Teknik Perkapalan,” tandas Idjra’i. (Tim/red)
