Bupati Madiun Bersama Forpimda Madiun

Obsesinews.com,Madiun-Pemerintah Kabupaten Madiun kembali menyelenggarakan kegiatan Bhakti Sosial Terpadu (BST) yang dipimpin langsung oleh Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos dengan diikuti oleh Danrem 081 Madiun, Wakil Bupati, Ketua dan anggota DPRD, Forpimda, Sekda, Kepala SKPD, TP PKK Kab. Madiun, Selasa (25/10).

 

Sebagaimana biasa,  BST yang berlangsung selama 2 hari hingga Rabu, 26 Oktober 2016 ini melaksakanan kegiatan olahraga bersama, sarasehan, mengunjungi warga kurang mampu/sedang sakit, kerja bhakti, pelayanan administrasi (KTP. KK, Akte Kelahiran, SIUP), Pendaftaran Tenaga Kerja keluar negeri, Transmigrasi, SIM, SKCK Kepolisian, Pasar Murah, Pemeriksaan kesehatan ternak,Kawn Suntuk Ternak, Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Donor Darah dan lain-lain. Sementara itu PKK Kab. Madiun juga menyeenggarakan pelatihan membuat makan olahan, Posyandu, BKB, BKR dll. 


Bupati Madiun Menyerahkan bantuan

Pada kesempatan sarasehan bersama masyarakat, Bupati Madiun H. Muhtrom, S.Sos mengingatkan, bahwa tahun ini kita sedang menghadapi musim penghujan yang berkepanjangan. Hal demikian menyebabkan terjadinya gangguan pada kesehatan kita. Penyakit yang sering menyerang pada musim penghujan seperti ini yaitu penyakit Demam Berdarah dan Diare. Kedua penyakit ini harus kita waspadai, apabila ada anggota keluarga yang mengalami demam hingga tiga kali 24 jam tidak reda segera dibawa ke dokter atau puskesmas terdekat untuk mendapatkaan pertolongan. Jangan sampai terlabat karena berakibat fatal dan bisa menyebabkan kematian. Yang tidak kalah pentingnya pada saat musim penghujan seperti ini adalah kemungkinan terjadinya bencana alam baik itu banjir, tanah longsor atau angin puting beliung. Apabila terjadi hujan dengan disertai angin kencang hendaknya kita selalu waspada, cari tempat berlindung yang aman untuk menyelamatkan diri dan keluarga kita.

 


Terkait dengan Keamanan dan Ketertiban lalu lintas, Bupati Madiun menyarankan agar kita berhati-hati saat berlalu lintas, gunakan sarana prasarana dengan baik. Saat ini pertambahan ruas jalan tidak sebanding dengan pertambahan  jumlah kendaraan bermotor, untuk itu hendaknya kita selalu berati hati dan waspada. Pengendara sepeda motor harus gunakan helm, pengendara mobil gunakan sabuk keselamatan. Demikian juga dengan penggunaan kompor gas, kalau akan menyalakan kompor dan ada bau gas, maka jangan sampai kita menyalakan api karena bisa meledak yang mengakibatkan kebakaran dan kerusakan rumah tinggal kita. Waspadai pula penggunaan regulator LPG.

 

Akibat musim penghujan yang berkepanjangan ini jugaa berdampak pada sektor Pertanian. Karena tidak ada musim kemarau ini juga sebabkan siklus penyakit tidak bisa dipotong.  Hal ini meenyebabkan banyak sekali hama tanaman, untuk itu Kelompok tani harus aktif turun kesawah.  Bila ada penyakit tanaman menyerang segera lapor ke kelompok, mantri pertanian dan dilanjutkan ke dinas pertanian. Akan dibantu penanganan termasuk pemberian obat hama tanaman.

 

Kepala Desa dihimbau agar setelah mengikuti diklat/bimtek terkait pengeloaan anggaran desa hendaknya segera ditindaklanjuti ilmunya di desa masing-masing. Saat ini Pembangunan dimulai dari desa utamanya untuk infrastruktur dan juga pemberdayaan masyarakat, yang tujuannya untuk mengentaskan kemiskinan sebagaimaana diharapankan Presiden. Kasun buat pemetakan masyarakaat sesuai dengan potensi masyarakat untuk dikembangkan.

 

Danrem 081 Madiun Kol. Inf. Piek Budiyakto, dalam sambutannya antara lain mengatakaan, bahwa Keamanan dan kemakmuran akan selalu berdampingan erat. Karenya daerah yang makmur tentu suasananya  aman kondusif. Kondisi terciptanya bukan hanya hasil kerja keras Babinsa dan Babinkamtibmas saja tetapi juga kerja keras dari masyarakat yang bahu membahu. Prosedur tamu wajib lapor  1 x 2 jam hedaknya terus diberlakukan, untuk mengetahui maaksud dan tujuan tamu dimaksud tinggal dilingkungan tempat tinggal kita, utamanya  orang yg tidak dikenal aktifitasnya. Bila ada permasalahan hendaknya segera diadakan musyawarah bersama untuk dicarikan solusinya, jangan menunggu permasalahan menjadi besar. Silahkan manfaatkan peran Babinsa dan Babinkamtibmas membantu menciptakan suasana aman yang pada akhirnya akn membantu meningkatkaan kesejahteraan masyarakat.

 

Pada saat sarasehan, Bupati Madiun bersama Wakil Bupati dan Komandan Korem dan Ketua DPRD Kab. Madiun berkenan menyerahkan bantuan bea siswa kepada 10 anak SD/MI, 5 anak SMP/MTs, bantuan sembako untuk 50 orang kurang beruntung, Bantuan alat sekolah dan Kursi Roda dari BAZ. Selain itu , Bupati Madiun juga menyetujui usulan masyarakat saat sarasehan untuk dibantu. Usulan yang disetujui Bupati tersebut antara lain bantuan Warreles 1 unit, Keybord dibantu 1 unit, Alat Hadroh dibantu 1 set, Pengeras suara musholla dibantu 1 unit, Alat Tennis Meja, Sepak Bola dan Bola Volly masing-masing dibantu 1 unit, APE dibantu 2 set, Modal UMKM dibantu 10 Juta Rupiah, Bibit Mangga dan Kelengkeng masing-masing dibantu 300 bibit. Ternak Kambing 5 ekor, Trafic Count dibantu 8 buah, Aspal 25 drum, tempat sampah terpilah 4 buah, PJU dibantu 1 paket 450 watt, Ikan Nila dibantu, Sumu Sibel buat proposal untuk realisasi tahun 2017, Jalan Usha Tani buat proposal, perbaikan dam sarangan akan diusulkan ke propinsi. (Rel/ red)