Pemotongan pita tanda peresmian Masjid

Obsesinews.com, Madiun- Untuk Meningkatkan Ibadah Sekaligus Menyediakaan Tempat Umat Islam Melaksanakan Syiar Agama, Bupati Madiun bersama sama Ketua DPRD, Kapolres Madiun dan Kapolres Kediri meresmikan bangunan Masjid Ar-Rohman bertempat di Dusun Jajar Ds. Bolo Kecamatan Kare dengan ditandai pemotongan untaian bunga melati dan dilanjutkan dengan pemukulan bedug dan kentongan serta penandatangan prasasti,Selasa (7/2).
Hadir dalam kesempatan ini seluruh Kapolsek Polres Madiun, Muspika Kec. Kare, Ulama, Kepala Desa se Kec. Kare dan masyarakat Ds. Bolo.


Kasat Bimas Polres Madiun Kabupaten AKP. Sudarno, SH melaporkan,” bahwa pembangunan masjid Ar-Rohman di Dusun Jajar Ds. Bolo Kec. Kare ini melibatkan dua panitia. Panitia 1 dari Polres Madiun Kabupaten dan Panitia 2 dari penduduk lokal. Masjid yang dibangun dengan ukuran 13 m X 13 m  ini menghabiskan dana 500 Juta Rupiah lebih, sedangkan tanah yang digunakan merupakan tanah wakaf. Untuk penggalian dana dari Polres Madiun Kabupaten membuka rekening bank yaitu Polres Madiun Peduli. Selanjutnya kepada donatur yang ingin membantu bisa langsung mentranfer dana bantuan ke rekening tersebut dan alhamdulillah hasilnya bisa digunakan untuk membangun Masjid maupun Musholla.  

Pemukulan Beduk oleh Bupati Madiun

Bupati Madiun, H. Muhtarom, S.Sos dalam sambutannya antara lain menyampaikan,” terimakasih dan membeikan apresiasi kepada jajaran Polres Madiun yang telah mampu mewujudkan impian masyarakat Dusun Jajar Ds. Bolo Kec. Kare untuk memiliki sebuah masjid yang megah seperti saat ini. Untuk itu Bupati Madiun atas nama Pemerintah Kab. Madiun menyampaikan terimakasih kepada Panitia dari Polres Madiun dan juga Panitia lokal. Selanjutnya Bupati Madiun berpesan agar setelah selesainya dibangun masjid Ar-Rohman ini, hendaknya masyarakat sekitar masjid ini bisa memanfaatkan bangunan ini dengan maksimal untuk beribadah dan juga syiar Islam, agar pahala dari Alloh, SWT terus mengalir. Gunakan untuk sholat berjamaah dan juga belajar agama di masjid ini. Bahkan kalau memang perlu juga bisa untuk belajar pelajaaran sekolah.

Pada kesempatan ini Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos juga berjanji,” akan membelikan bedug dengan ukuran besar dan juga membangun toilet dan kamar mandi untuk jamaah masjid Ar-Rohman. Untuk itu pada kesempatan ini Bupati Madiun menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Sepuluh Juta Rupiah kepada Panitia lokal.


Ketua MUI Kab. Madiun KH. Muhammad Sodig dalam kesempatan ini juga berpesan,” agar masyarakat sekitar masjid Ar-Rohman dapat konsekwen. Artinya setelah harapan masyarakat untuk memiliki masjid terwujud, maka masyarakat juga harus bisa memakmurkan masjid itu. Gunakan masjid ini untuk mengembangkan agama Islam dan tunjukkan bahwa memang agama Islam itu mampu menyejukkan umat (Rahmatan lil’alamin). Selanjutnya KH. Muhammad Sodig juga mengingakan kepada umat Isalam agar jangan sampai terprovokasi dengan isue-isue yang menyesatkan dan bisa memecah belah bangsa Indonesia. Masyarakat harus utamakan kepentingan bersama, jangan mementingkan diri sendiri dan kelompok.


Mengakhiri sambutannya Ketua MUI Kab. Madiun mengajak kepada seluruh yang hadir pada peresmian masjid Ar-Rohman untuk bersama-sama mewujudkan Kabupaten Madiun sejahtera. Ada 4 hal yang harus diperhatikan agar pemerintahan tetap tegak yaitu :

1.  Adilnya para Pejabat.

2.  Ilmunya para Kiyai/Ulama

3.  Kedermawanan orang kaya dan

4.  Do’a nya para fakir miskin.

(Rl/ red)