Bupati Tanbu Hadiri Rapurna DPRD Kabupaten Tanbu Guna Sampaikan RAPBD 2025

Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Bupati Tanah Bumbu, HM Zairullah Azhar, menghadiri Rapat Paripurna (Rapurna) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu untuk menyampaikan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2025, pada Senin (7/10/2024) di Ruang Rapat Utama Kantor DPRD.

Rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Tanah Bumbu, Andrean Atma Maulani, dihadiri oleh anggota DPRD, serta berbagai pejabat daerah, termasuk Sekretaris Daerah H Ambo Sakka, Forkopimda, instansi vertikal, Kementerian Agama, dan perwakilan LSM.

Dalam sambutannya, Bupati Zairullah menekankan pentingnya pengelolaan keuangan daerah yang berorientasi pada kinerja, dengan pendekatan yang mengutamakan hasil dan target terukur, serta mengedepankan transparansi dan akuntabilitas.

“Penyusunan RAPBD ini dilakukan dengan prinsip efisiensi dan efektivitas, serta memperhatikan visi, misi, dan tujuan pembangunan jangka panjang,” ujarnya.

Bupati menyampaikan empat poin utama dalam rencana pembangunan 2025, yaitu pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), pembangunan infrastruktur, pembangunan ekonomi, dan penguatan kapasitas pemerintahan.

Menurutnya, pengembangan SDM menjadi prioritas utama, terutama dalam mempersiapkan generasi tangguh yang dapat berperan sebagai penopang Ibu Kota Negara (IKN) di masa depan.

“Pembangunan SDM adalah kunci dalam menghadapi tantangan ke depan, dan pendidikan menjadi sarana utama. Salah satu program penting adalah *Satu Desa Satu Masjid* (SDSM) yang akan membentuk generasi cerdas di Tanah Bumbu,” jelas Zairullah.

Dalam hal infrastruktur, Zairullah menekankan pentingnya pemerataan akses kebutuhan dasar masyarakat, seperti air bersih dan listrik, yang harus dinikmati oleh seluruh masyarakat Tanah Bumbu. Ia juga menyinggung rencana pembangunan Bendungan Kusan sebagai upaya menciptakan kekayaan daerah yang ramah lingkungan.

Sementara itu, terkait pembangunan ekonomi, Bupati menggarisbawahi peran UMKM dan agroindustri dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia mendorong pemanfaatan lahan pekarangan dan perkebunan sebagai sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat.

Zairullah juga menyebutkan bahwa RAPBD Tahun 2025 dirancang dengan mempertimbangkan aspirasi masyarakat serta kondisi dan kemampuan daerah.

“Anggaran kita tahun 2024 mencapai Rp5,2 triliun, tertinggi di Kalimantan Selatan. Kami berharap dengan komunikasi yang baik, kita bisa mempertahankan nilai APBD ini,” tambahnya.

Oleh sebab itu ia berharap RAPBD Tahun Anggaran 2025 yang telag disusun berdasarkan strategi dan prioritas yang disepakati antara DPRD dan Pemerintah Daerah, guna memastikan pembangunan yang efisien dan bermanfaat bagi masyarakat Tanah Bumbu. (*/Red).