SMKN2 Simpang Empat menyediakan tempat cuci tangan di depan masing- masing kelas

Obsesinews.com, Tanah Bumbu – Akibat dari pandemi Covid-19 membuat banyak aspek di Indonesia menjadi tersendat. Salah satunya yang terkena imbasnya yakni sektor pendidikan. Dalam mewaspadai penyebaran Covid-19, kegiatan belajar mengajar di sekolah telah diliburkan dan bahkan pelaksanaan Ujian Nasional di tahun ini juga ditiadakan.

Kepala SMKN 2 Simpang Empat, Ribut Giyono,SPd. M.M menyampaikan,” bahwa dirinya optimis bahwa New Normal dapat menjadi momen yang tepat untuk menjalankan kembali kegiatan belajar mengajar di Sekolah dengan optimal,” katanya ketika dihubungi Obsesinews.com, Sabtu (13/06/2020).

SMKN 2 Simpang Empat menyediakan Bilik sterilisasi sebelum masuk lingkungan sekolah

Ia juga menyatakan,” bahwa dirinya siap mengimplementasikan New Normal di SMKN2 Simpang Empat kapanpun jika mulai diterapkan di Provinsi Kalimantan Selatan dan Kabupaten Tanah Bumbu.

Untuk mendukung terlaksananya proses New Normal ini, Ribut menekankan pentingnya peran pendukung dari pemerintah, orang tua serta masyarakat, “Jika pemerintah, orang tua dan masyarakat dapat bersinergi dan mendukung, saya yakin New Normal dapat berjalan optimal dan anak-anak kita dapat segera kembali belajar di sekolah,” ujar Kepala Sekolah SMK Terfavorit di Tanbu tersebut .

SMKN 2 Simpang Empat telah mempersiapkan Sumber Daya Manusia, dokumen, Protap (Prosedur Tetap) terkait dengan Pencegahan Covid-19. Selain itu, Protap New Normal SMKN2 Simpang Empat juga dipastikan telah dicatat dan diakui oleh Kementerian Hukum dan Ham sebagai karya intelektual Satgas Covid-19 SMKN2 Simpang Empat Tanah Bumbu.

“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat dan bangsa Indonesia terkhusus bagi pelaku pelayanan pendidikan, mari kita bersinergi, bergotong royong, dan bekerja sama di dalam membangun kehidupan normal yang baru dengan semangat optimisme dan berfikir positif,” imbuhnya. (Fer/red)